7 Cara Mengatasi Kaca Mobil Berembun

Hal paling menjengkelkan saat berkendara ketika hujan adalah kaca mobil berembun. Kaca mobil berembun karena adanya perbedaan suhu antara bagian dalam dan luar mobil, menyebabkan kanvas embun yang menghalangi pandangan.

Apabila tidak segera diatasi tentu dapat meningkatkan risiko kecelakaan karena pengemudi mungkin kesulitan melihat jalan atau objek di sekitarnya dengan jelas. Selain itu, embun pada kaca mobil juga dapat memengaruhi kinerja sistem defogger dan demister.

Penyebab Kaca Mobil Berembun

Penyebab kaca mobil berembun adalah saat udara di luar lebih dingin dibandingkan suhu di dalam mobil, kelembapan tinggi di dalam kabin, ventilasi atau sistem AC tidak optimal, seal kaca dan pintu bocor, atau sirkulasi udara yang tidak optimal.

Proses mengembun yang disebut kondensasi ini terjadi ketika gas atau uap air berubah menjadi bentuk cair atau padat karena penurunan suhu dan menempel pada permukaan kaca mobil yang dingin.

Kaca mobil berembun harus segera diatasi guna mencegah bahaya. Karena saat embun muncul di kaca mobil, jarak penglihatan akan menurun. Kamu akan sulit melihat jalan, kendaraan lain, atau rambu-rambu lintas, yang kemudian membuat waktu reaksi mengemudi cenderung lebih lambat.

Cara Mengatasi Kaca Mobil Berembun

Setelah mengetahui penyebabnya, sekarang saatnya kita membahas cara mengatasi kaca mobil berembun. Hal ini dilakukan tentu untuk mengurangi dan bahkan menghilangkan banyaknya embun yang muncul. Langkahnya adalah sebagai berikut.

1. Menyalakan AC

Mengaktifkan AC atau sistem pendingin mobil adalah cara mengatasi kaca mobil berembun pertama yang bisa kamu terapkan. AC dapat mengeluarkan kelembapan dari dalam mobil dan mengurangi embun pada kaca.

2. Gunakan Defogger

Cara berikutnya adalah menggunakan defogger atau defroster. Defogger adalah sistem pada mobil yang berfungsi untuk menghangatkan kaca yang berkabut dan menghilangkan embun pada bagian kaca depan, kaca belakang, atau kaca samping mobil.

Defogger biasanya terhubung dengan sistem pemanas mobil dan dapat membantu mengurangi embun dengan cepat. Jadi, pastikan defogger mobilmu berfungsi dengan baik dan gunakan ketika diperlukan.

3. Menggunakan Wiper

Saat kaca mobil berembun, hapus dan bersihkan dengan wiper. Seperti diketahui wiper adalah komponen mobil yang memang berfungsi membersihkan kaca mobil dari air dan embun.

Agar pembersihan optimal, kamu bisa mengisi wiper dengan pembersih kaca mobil dan kemudian hidupkan wiper untuk menghilangkan embun.

4. Buka Sedikit Jendela

Saat cuaca lembap atau banyak orang di dalam kendaraan, kamu bisa buka sedikit jendela mobil. Hal ini berguna untuk membantu menyeimbangkan suhu di dalam dan luar kabin, serta mengurangi kelembapan dalam mobil.

5. Gunakan Cairan Anti-Fog atau Sampo Rambut

Cara mengatasi kaca mobil berembun berikutnya adalah dengan menggunakan cairan anti-fog atau sampo rambut. Oleskan cairan anti-fog sesuai petunjuk panduan produk atau sampo rambut ke permukaan kaca mobil tanpa mencampur menggunakan air.

6. Bersihkan Kaca Mobil Secara Teratur

Tips yang tak kalah penting adalah tentu saja membersihkan kaca mobil secara teratur. Hal ini dilakukan agar tidak ada debu atau kotoran yang dapat menyerap kelembapan yang nantinya dapat memperburuk kondisi embun.

Gunakan cairan pembersih kaca yang baik dan lap kaca secara menyeluruh untuk memastikan kaca agar bersih dan jernih. Setelah itu, kamu bisa mengeringkannya dengan lap mobil berbahan microfiber agar noda dapat terangkat sempurna.

Tips Mencegah Kaca Mobil Berembun

Setelah mengetahui cara mengatasi kaca mobil berembun, langkah berikutnya adalah mencegah atau mengurangi embun terbentuk pada kaca mobil. Berikut tips mencegah kaca mobil berembun yang bisa kamu coba.

1. Menggunakan Silica Gel

Cara mencegah kaca mobil berembun yang terakhir adalah dengan menggunakan silica gel. Silica gel adalah benda kecil yang biasanya ditemukan dalam kantong kecil di dalam kotak sepatu baru atau produk lainnya.

Kamu dapat meletakkan beberapa bungkus silica gel di area yang cenderung berembun, terutama di dekat kaca. Silica gel akan menyerap kelembaban udara di sekitarnya, sehingga membantu mengurangi kemungkinan embun pada kaca mobil.

2. Periksa dan Bersihkan Saluran Udara

Langkah berikutnya adalah memeriksa dan membersihkan saluran air pada mobil. Pastikan saluran udara tidak tersumbat oleh debu atau kotoran, dan periksa juga filter udara mobil kamu secara rutin.

Membersihkan saluran udara dan mengganti filter udara yang kotor dapat membantu menjaga aliran udara yang baik di dalam mobil, sehingga mengurangi kelembapan dan membantu mengatasi embun pada kaca mobil.

3. Periksa Seal Kaca dan Pintu

Seal kaca yang bocor bisa jadi penyebab udara lembap masuk ke dalam kabin dan meningkatkan kemungkinan kaca berembun. Untuk mencegah hal tersebut, kamu harus memastikan seal kaca dan pintu dalam kondisi baik secara berkala, atau ganti jika diperlukan.

4. Pastikan Saluran Pembuangan Air Baik

Sistem drainase terutama di area bawah kaca depan, pintu, dan sunroof yang tersumbat daun atau kotoran bisa meningkatkan kelembapan di kabin. Oleh karena itu, pastikan untuk membersihkan saluran air secara rutin, setelah hujan deras atau parkir di bawah pohon.

5. Parkir di Tempat Teduh

Perubahan suhu ekstrem antara luar dan dalam mobil bisa bikin embun cepat muncul. Saat mobil kamu diparkir di tempat teduh, suhu bodi dan kaca jadi lebih stabil, sehingga kelembapan di udara enggak langsung berubah jadi embun.

Jika memungkinkan, parkir di garasi atau area beratap agar kaca mobil tetap kering, terutama saat malam atau hujan.

Nah, itu dia cara mengatasi kaca mobil berembun dengan mudah dan cepat. Setiap pengemudi pasti pernah menghadapi masalah ini, tetapi dengan sedikit perhatian dan penanganan yang tepat, kita dapat menjaga kaca mobil kita tetap jernih dan aman saat berkendara.

Jika embun sangat tebal dan menghalangi pandangan kita, sebaiknya berhenti di tempat yang aman dan tunggu hingga embun hilang atau gunakan sirkulasi udara dan defogger untuk membantu menghilangkan embun dengan cepat.

Dengan memahami kenapa kaca bisa berembun, serta melakukan langkah-langkah di atas dan penerapan tips preventif, kamu bisa berkendara dengan visibilitas lebih jelas dan aman.